Baru-baru ini, saya mengunjungi Atlantic City untuk reuni keluarga dan saat mengemudi di Atlantic City Express Way saya melihat tanda jalan neon berkedip bertuliskan, You drive you speed you lost. Setelah menghabiskan seminggu di sana, saya memberi tahu kerabat saya bahwa tandanya harus bertuliskan, Anda mengemudi – ke Atlantic City Anda kalah, karena ngebut adalah pilihan. Baik itu di Las Vegas, Atlantic City, atau bahkan di rumah menggunakan komputer Anda sendiri dengan beberapa situs perjudian online, yang akhirnya terjadi adalah sekitar 20 juta orang Amerika mengembangkan masalah perjudian dan akhirnya kehilangan sekitar $0,5 triliun dolar setiap tahunnya (Feigelman, 1998) . Seseorang harus membayar tagihan listrik 24 jam tersebut. Sekitar 2 juta orang Amerika adalah penjudi patologis, 3 juta orang dewasa dapat dianggap sebagai penjudi bermasalah dan 15 juta lainnya dianggap berisiko mengalami masalah perjudian (NGISC, 1999). Namun siapa sebenarnya yang dirugikan? Temuan dari Studi Dampak dan Perilaku Perjudian tahun 1999 melaporkan bahwa kerugian langsung dan tidak langsung bagi masyarakat Amerika akibat masalah dan patologi perjudian (misalnya, layanan kesehatan, kebangkrutan, biaya kriminal, dll.) berjumlah sekitar $5 miliar per tahun. Artinya, kita sebagai pembayar pajak adalah pihak yang benar-benar merugi. Satu-satunya Pemenang adalah pemilik Kasino, pemegang saham, dan pihak lain yang berinvestasi di industri Permainan.
Dalam dua survei besar nasional AS, 36% 39% (tingkat keberhasilan) individu dengan riwayat perjudian patologis DSM-IV seumur hidup tidak mengalami masalah terkait perjudian dalam satu tahun terakhir (NGISC, 2002). Dengan kata lain, 61%-64% (tingkat kegagalan) dari individu yang mencoba berhenti berjudi telah kembali ke gaya hidup perjudian patologis dalam waktu satu tahun.
Artikel ini menyatakan bahwa prognosis buruk dalam merawat pasien dengan kecanduan judi patologis (yang secara progresif memperluas pasar perjudian patologis) mungkin disebabkan oleh tidak mendiagnosis dan mengobati kecanduan poli-perilaku lainnya secara bersamaan. Standar diagnostik yang kurang sistematis dalam bidang kecanduan ini mungkin disebabkan oleh kurangnya alat dan sumber daya diagnostik yang tersedia saat ini dan tidak mampu menyelesaikan kompleksitas dalam menilai dan merawat pasien dengan berbagai kecanduan perilaku dan penyalahgunaan zat. Sistem Pengukuran Pemulihan Kecanduan (ARMS) diusulkan sebagai langkah pertama dalam memerangi Perang global Melawan Kecanduan Poli-perilaku.
Perjudian dan Diagnosis Patologis
Meskipun sebagian besar orang dapat berjudi sesekali, (misalnya, sesekali bermain poker sosial di Sabtu malam, bertaruh pada acara olahraga besar bersama teman, dan/atau bermain mesin slot saat berlibur, dll.), banyak orang yang disebutkan di atas kehilangan kendali. Perjudian Patologis, menurut Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental Revisi Teks Edisi Keempat (DSM-IV-TR, 2000) ditandai dengan perilaku perjudian yang berulang dan terus-menerus yang mengganggu aktivitas keluarga, pribadi, atau kejuruan. Hal ini juga melibatkan hilangnya kendali secara terus-menerus atau berkala; keasyikan mendapatkan uang untuk berjudi; perilaku tidak rasional; dan kelanjutan perilaku ini meskipun ada konsekuensi buruknya (Rosenthal, 1992).
Skrining untuk Perjudian Patologis
Beberapa alat skrining tersedia untuk membantu konselor dan terapis dalam mendiagnosis kondisi ini – seperti South Oaks Gambling Screen (Lesieur & Blume, 1987), dan kuesioner LIE/BET (Johnson, 1997). Bagian berikut diadaptasi dari Penilaian Risiko Perilaku Sistem Pengukuran Pemulihan Kecanduan (ARMS) (Slobodzien, 2005).
